Persiapan Timnas Indonesia Untuk Piala Dunia 2023
Persiapan Timnas Indonesia Untuk Piala Dunia 2023 – Piala Dunia U17 2023 akan dimulai dua minggu lagi. Timnas Indonesia U17 akan fokus memulihkan kondisi fisik para pemainnya setelah mereka kembali ke Indonesia dari pemusatan latihan di Jerman. Kamp pelatihan di Jerman resmi berakhir pada 23 Oktober 2023. Para pemain berlatih selama lebih dari sebulan untuk persiapan Piala Dunia U17 2023 dan menyelesaikan tujuh laga uji coba.
Persiapan Timnas Indonesia Untuk Piala Dunia 2023
islschedule – Diharapkan bisa kembali langsung ke Indonesia. Dengan waktu yang tersisa sedikit, pemain akan memanfaatkannya sebaik mungkin dengan beradaptasi dengan cuaca dan fokus pada kondisi pemulihan. Saya harap para pemain bisa cepat terbiasa dengan kondisi cuaca di Indonesia. Pemain juga dapat menjaga kebugaran dan kesehatannya, terutama ketika waktunya terbatas. Kita akan menghabiskan beberapa hari di Jakarta, langkah awal ke Surabaya, kata Bima Sakti.
Simulasi turnamen
Mereka juga akan melakukan simulasi turnamen sebelum Piala Dunia U17 2023 . Simulasi ini akan dilakukan sesuai rencana untuk Piala Dunia U17 dan akan disesuaikan dengan permainan, suasana latihan, dan lainnya. Kami juga akan berlatih di Surabaya. Kami akan beradaptasi dengan permainan, suasana latihan, dan juga waktu, jelas Bima Sakti. Itulah yang akan kami lakukan sebagai pelatih. Kami berharap mereka bisa cepat beradaptasi dan fokus pada pertandingan Piala Dunia selanjutnya, jelas Bima Sakti.
Pelatih Bima Sakti mengatakan, Timnas Indonesia U-17 memiliki kelemahan dan kelebihan saat bentrok di Jerman. Namun semua itu terus dievaluasi jelang laga di Piala Dunia U17 2023. Dari segi permainan, mereka menunjukkan kemajuan. Semuanya berjalan lancar, ujarnya. teriak Bima Sakti. Ada beberapa kesenjangan dan kelemahan yang perlu kami perbaiki. Kami berharap bisa memperbaiki defisit tersebut dua minggu sebelum Piala Dunia, jelas sang pelatih.
Dipenjara di Surabaya
Timnas U17 Indonesia akan berlaga di Piala Dunia U17 2023 dan tergabung di Grup A bersama timnas U-17 Ekuador, U-17 Timnas Panama dan timnas U-17 Maroko. Timnas U-17 Indonesia akan bermain pada Grup A Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Garuda Asia untuk pertama kalinya akan menghadapi Panama U-17 pada 10 November 2023, Panama U-17 tiga hari kemudian, dan Maroko U-17 pada 16 November 2023.
Baca Juga : Persebaya Di Laga BRI Liga 1
Di Jerman, timnas U17 Indonesia menjalani tujuh laga latihan bersama klub lokal yang tingkat usianya beberapa tahun lebih tua. Ujian pertama timnas U-17 Indonesia berakhir pada 27 September 2023 dengan kekalahan 0-1 melawan TSV Meerbusch U-17. Timnas U-17 Indonesia Berkat gol tunggal Nabil Ashura, tim berhasil bangkit 1-0 melawan SC Paderborn Youth di laga latihan kedua.
Selama pemusatan latihan di Jerman, timnas U17 Indonesia didampingi tiga pemain diaspora. Ketiga pemain tersebut adalah Welber Jardim, Amar Rayhan Brkic, dan Chow-Yun Damanik. Timnas U17 Indonesia mengambil alih. Garuda Asia meraih kemenangan keduanya dengan mengalahkan VFL Osnabrück U-19 2-1 pada 5 Oktober 2023. Dua gol Bima Sakti Armada dicetak Ji Da Bin dan Muhammad Aulia Rahman.
Tiga hari kemudian, timnas U17 Indonesia mendapat pelajaran berharga dari tim-tim junior peserta Bundesliga. Garuda Asia kalah dari Eintracht Frankfurt U-19 0-3. Timnas U17 Indonesia kalah telak 3-0 melawan FSV Mainz pada 14 Oktober 2023, kembali unggul tiga gol. Ujian keenam tim U-17 Indonesia 17 Timnas Jerman 17 berakhir imbang usai bermain imbang 1-1 melawan SV Meppen U-17 pada 17 Oktober 2023. Satu-satunya gol Garuda Asia dicetak oleh Amar Rayhan Brkic.
Penyelesaian penarikan di Jerman
Timnas U17 Indonesia mengakhiri rangkaian latihannya di Jerman dengan kekalahan. Garuda Asia kalah 2-3 dari FC Köln U-17 pada 20 Oktober 2023. Dua gol timnas U-17 Indonesia dicetak oleh Arkhan Kaka dan Chow-Yun Damanik. “Ada tujuh tes. Awalnya ada gangguan karena kondisi cuaca,” tambah Bima Sakti, pelatih timnas U17 Indonesia. Kamp pelatihan berlangsung selama lima minggu dan kondisi para pemain agak drastis. Tapi mereka menunjukkan kemajuan dalam permainannya dan alhamdulillah semuanya berjalan lancar, kata Bima Sakti.
Baca Juga : Alasan Sriwijaya FC Gagal
Iqbal Gwijangge Akui Timnas Indonesia U17 Bawa Oleh-Oleh Berharga Dari TC Ke Jerman
Timnas U17 Indonesia telah menyelesaikan pemusatan latihannya di Jerman jelang U Nasional Piala Dunia 17 2023 . Kapten tim, Muhammad Iqbal Gwijangge, bercerita tentang pembelajaran berharga yang didapat selama pemusatan latihan. Lebih dari sebulan di Jerman. Untuk melengkapi persiapan Piala Dunia U17 2023, serangkaian sesi latihan dan hingga tujuh laga persahabatan digelar.
Timnas Indonesia
Muhammad Iqbal Gwijangge berkata: Timnas Indonesia U17 membawa pulang pelajaran berharga sebagai kenang-kenangan dan mengetahui kelemahan apa yang masih mereka miliki. Pelajaran ini ia petik saat menghadapi tim-tim besar dalam pertandingan persahabatan di Jerman.
Materi evaluasi
Iqbal Gwijangge juga mengatakan, rangkaian tes timnas Indonesia U17 di Jerman sangat bermanfaat. Tujuannya untuk mengungkap kelemahan dan kekurangan sebelum mengikuti Piala Dunia U17 2023. Agar kita mengetahui kelebihan, kekurangan dan kekurangan kita. Jadi apa yang perlu kita tingkatkan, kata Iqbal. Agar kita bisa meraih hasil maksimal di Piala Dunia U17 nanti, jelas Iqbal.
Iqbal Gwijangge pun menilai timnas Indonesia U17 perlu pembenahan di sektor penyerangan. Aspek tersebut perlu ditingkatkan mengingat timnas U17 akan menghadapi lawan berat di Piala Dunia U17 2023. Masih harus sempurnakan serangannya, sepertiga terakhir dari tengah ke arah” “Bagian depan, posisi ofensif di Indonesia, jelas Iqbal. Kami bermain lebih efektif dan efisien saat bermain melawan tim seperti Ekuador, Panama, dan Maroko, tegas Iqbal.
Sandy Walsh Mengungkapkan Ambisi Marselino Ferdinand Di Eropa
Bek naturalisasi timnas Indonesia Sandy Walsh mengutarakan ambisi rekan setimnya kepada Marselino Ferdinanyang saat ini berkarier di Eropa. Marselino Ferdinan dan Sandy Walsh sama-sama bermain di liga Belgia. KV Mechelen mempertahankan nama depan di kasta tertinggi. Sosok kedua kini memperkuat KMSK Deinze di liga kedua.
Baca Juga : Shin Taeyong Kepada Tim Nasional Indonesia
Banyak pemain berbakat
Sandy Walsh yakin Timnas Indonesia punya banyak pemain bertalenta. Secara khusus, pemain berusia 28 tahun itu menyebut Pratama Arhan yang saat ini bermain untuk Tokyo Verdy, kasta kedua kejuaraan Jepang. Ada begitu banyak orang yang berbakat dan potensial. Saya senang melihatnya. Mereka juga punya kesempatan bermain, tambah Sandy Walsh. Pratama Arhan adalah pemain yang sangat bagus. Banyak pemain juga ingin bermain di Eropa. Mereka punya ambisi, kata Sandy Walsh.
Pemain Indonesia di Eropa
Selain Sandy Walsh dan Marselino Ferdinan, beberapa pemain Timnas Indonesia juga bermain di Eropa, antara lain Elkan Baggott di Inggris dan Shayne Pattynama di Norwegia. Nama-nama seperti Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, dan Jordi Amat juga pernah bermain di Eropa sebelum memutuskan bermain di Indonesia dan Malaysia. Ada banyak bakat. Untuk masa depan sepak bola Indonesia, saya rasa kita berkembang pesat dengan banyak talenta muda. Kami bisa terus berkembang, kata Sandy Walsh.
Debut Sandy Walsh
Sandy Walsh baru saja menjalani debut bersama timnas Indonesia melawan timnas Brunei Darussalam pada babak pertama kualifikasi Asia zona Dunia 2026 Piala mulai 12 Maret hingga 17 Oktober 2023. Sandy Walsh mencetak dua assist selama 151 menit bermain dalam kemenangan agregat 12-0 Timnas Indonesia melawan Brunei Darussalam.